Santika Jakarta Hotel - Jadikan Musik Jazz Sebagai Lifestyle
Jumat, 29 April 2011
0
Comments
Pria kelahiran Pangkalpinang, Babel, 26 April 1958 itu, menilai jazz Indonesia akan terus berkembang dan semakin banyak yang mencintai. Kini generasi muda pun semakin cerdas dalam memilih musik, salah satunya adalah jazz.
Idang Rasjidi Syndicated tak hanya menampilkan performance dari Idang Rasjidi, tetapi juga unjuk gigi dengan pemain jazz muda berbakat lainnya. Suatu perpaduan yang membuat warna musik berwarna. Ia memang dikenal memiliki perhatian pada jazzer muda
Walaupun membawakan sejumlah lagu yang tak biasa didengar oleh para penikmat musik Indonesia, Idang & Friends tetap tampil memukau. Idang tampil bersama Edi Sharoni (drum), Aswin Hararudin (saksofon), Tiko Laksono (gitar), dan anaknya Shadu (bas). Untuk vokalisnya, ia menggandeng penyanyi generasi muda seperti Putu Sastrani Titaranti, Kemala Ayu, dan Sukma, yang membuat nuansa dan atmosfer berbeda.
“Ini adalah tahun keempat puluh tahun karier saya di musik Jazz. Awalnya saya bermain musik jazzz di Semarang, Yogya dan berlanjut ke Jakarta serta kota lainnya. Rasanya sudah lama tidak main ke Santika dan malam ini kita bersantai saja sambil menikmati alunan jazz,” ujarnya saat membuka pertunjukkannya di The Harmony, Hotel Santika Premiere Jakarta, Kamis malam (28/4).
Pria berusia 53 tahun itu, memang dikenal karena kemampuannya memainkan piano. Ia dapat memainkan paino sebagai suara satu dan dengan vokalnya sendiri sebagsi suara dua menirukan suara dari berbagai alat musik seperti trumpet, trombone, dan perkusi.
Masuk pada lagu pertama dibuka dengan tembang era 70-an yang mendapat Grammy Award berjudul Bridges Bridges dengan sang penyanyi Kemala Ayu. Lalu lagu berikutnya dirahasiakan judulnya untuk dijadikan kuis menebak judul lagu. Idang ingin para tamu hotel menyimak kata-kata dan menebaknya. Lagu tersebut diciptakan pada tahun 1987.
Paduan Jazz dan Pop
Dilanjutkan dengan penyanyi muda lulusan IKJ dengan basic vokal klasik Putu Sastrani Titaranti membawakan lagu Track of The Night. Dengan suara tinggi soprannya, ia menyanyikan lagu yang bernada opera, membuat penonton terkesima dan bertepuk tangan.
Tetapi malam itu, Idang Rasjidi Syndicated tidak mau terfokus pada satu genre saja. Mereka pun membawakan lagu pop, agar suasana semakin cerah. Itu ada pada lagu Between to of As, paduan pop dan jazz. Tinggi rendahnya irama pun berganti-ganti. Idang yang malam itu sebagai nahkoda grup, mengiringi dari musik yang lembut dan pelan berubah secara perlahan menjadi cepat dan lembut kembali.
Lalu pertunjukkan diteruskan oleh penyanyi Sukma dengan lagu Some Where Over the Rainbow dan lainnya.
Senada dengan itu, GM Hotel Santika Premiere Jakarta, L Sudarsana, menuturkan pihaknya mengadakan musik jazz, karena ingin menciptakan keharmonisan jazz yang semakin digemari, bahkan oleh kalangan muda.
”Saat ini belum ada tempat meeting point di hotel yang bisa santai, sambil mendengarkan musik jazz selain di resto. Dengan adanya kesempatan ini, kami ingin menciptakan jazz paduan angkatan lama dan baru. Kami mau menjadikan jazz sebagai lifestyle bagi siapa pun termasuk anak-anak muda dan di tempat umum. Dengan demikian harmonisasi pun terjaga dan lebih mencing,” ungkap dia.
Source: www.suarapembaruan.com
TERIMA KASIH ATAS KUNJUNGAN SAUDARA
Judul: Santika Jakarta Hotel - Jadikan Musik Jazz Sebagai Lifestyle
Ditulis oleh Hikarivoucher.com
Rating Blog 5 dari 5
Semoga artikel ini bermanfaat bagi saudara. Jika ingin mengutip, baik itu sebagian atau keseluruhan dari isi artikel ini harap menyertakan link dofollow ke http://santikahotel-review.blogspot.com/2011/04/santika-jakarta-hotel-jadikan-musik.html. Terima kasih sudah singgah membaca artikel ini.Ditulis oleh Hikarivoucher.com
Rating Blog 5 dari 5
0 Comments:
Posting Komentar